Sabtu, 20 Juni 2015

SOCIAL PROJECT - UG BERKOBAR

Latar Belakang
UG berKobar (Bersihkan Koridor kampus dari Bahaya Asap Rokok) adalah suatu gerakan yang berawal dari masih banyaknya mahasiswa yang merokok di sepanjang koridor kampus, padahal sudah jelas terdapat larangan merokok tersebut. Dengan Misi agent of change, kami belajar peduli terhadap sesuatu yang kecil di lingkungan sekitar kita, seperti halnya merokok di koridor kampus bukan hanya melanggar peraturan yang diberlakukan pihak kampus, tetapi hal yang lebih penting dalam pelanggaran tersebut adalah asap rokok yang dapat mengganggu orang-orang di sekitar mereka. Kami berkeliling di koridor kampus E dan G untuk sosialisasi, menyebarkan pamflet, mengajak mahasiswa untuk bergabung sebagai agen, serta testimoni sebagai bentuk dukungan dari gerakan yang kami lakukan.

Tugas
Kontribusi saya dalam kelompok gerakan UG berKobar sebagai tim Desain Pamflet dan Bendahara. Seperti hal nya dalam melakukan kampanye/komunikasi politik melalui media, UG berKobar menggunakan media pamflet sebagai media persuasi, menyuarakan kesadaran larangan merokok di sepanjang koridor kampus. Selama proses pembuatan, saya dan tim desain berusaha memilih bahasa dan kata yang tepat untuk dituangkan dalam bentuk pamflet agar pesan yang disampaikan dapat memengaruhi sasaran. Desain pamflet dibentuk menyerupai rokok. Jika lintingan pamflet dibuka, akan ada peringatan dan sindiran terhadap para perokok di dalam koridor, juga ditempelkan permen sebagai pengganti rokok. Selain itu, tugas saya sebagai bendahara adalah mengatur keuangan dan segala keperluan UG berKobar.




Manfaat yang diperoleh
Banyak pengalaman yang dirasakan dalam social project UG berKobar terutama menerapkan Ilmu Komunikasi politik dalam prakteknya, terutama tentang bagaimana mensukseskan suatu kampanye/kegiatan yang melibatkan masyarakat dalam hal ini civitas mahasiswa, dibutuhkan strategi untuk memengaruhi publik dengan pesan-pesan politik, tentang kerjasama dan kebersamaan dalam satu tim agar tujuan yang diharapkan dapat direspon positif oleh orang sekitar. Dengan adanya gerakan ini saya bisa belajar untuk merencanakan, mengikuti proses dan mengatasi hambatan dari sebuah kegiatan.

Hambatan yang dihadapi
Awalnya gerakan kami kurang mendapat perizinan dari pihak kampus, namun kami rasa kegiatan kami positif. Dari team desain pamflet, saya dan tim perlu menyatukan pikiran dalam pembuatan desain, sempat ada beberapa desain yang kami ajukan ke kelompok, dan akhirnya terpilih satu desain dan disepakati oleh satu kelompok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOCIAL PROJECT - UG BERKOBAR

Latar Belakang
UG berKobar (Bersihkan Koridor kampus dari Bahaya Asap Rokok) adalah suatu gerakan yang berawal dari masih banyaknya mahasiswa yang merokok di sepanjang koridor kampus, padahal sudah jelas terdapat larangan merokok tersebut. Dengan Misi agent of change, kami belajar peduli terhadap sesuatu yang kecil di lingkungan sekitar kita, seperti halnya merokok di koridor kampus bukan hanya melanggar peraturan yang diberlakukan pihak kampus, tetapi hal yang lebih penting dalam pelanggaran tersebut adalah asap rokok yang dapat mengganggu orang-orang di sekitar mereka. Kami berkeliling di koridor kampus E dan G untuk sosialisasi, menyebarkan pamflet, mengajak mahasiswa untuk bergabung sebagai agen, serta testimoni sebagai bentuk dukungan dari gerakan yang kami lakukan.

Tugas
Kontribusi saya dalam kelompok gerakan UG berKobar sebagai tim Desain Pamflet dan Bendahara. Seperti hal nya dalam melakukan kampanye/komunikasi politik melalui media, UG berKobar menggunakan media pamflet sebagai media persuasi, menyuarakan kesadaran larangan merokok di sepanjang koridor kampus. Selama proses pembuatan, saya dan tim desain berusaha memilih bahasa dan kata yang tepat untuk dituangkan dalam bentuk pamflet agar pesan yang disampaikan dapat memengaruhi sasaran. Desain pamflet dibentuk menyerupai rokok. Jika lintingan pamflet dibuka, akan ada peringatan dan sindiran terhadap para perokok di dalam koridor, juga ditempelkan permen sebagai pengganti rokok. Selain itu, tugas saya sebagai bendahara adalah mengatur keuangan dan segala keperluan UG berKobar.




Manfaat yang diperoleh
Banyak pengalaman yang dirasakan dalam social project UG berKobar terutama menerapkan Ilmu Komunikasi politik dalam prakteknya, terutama tentang bagaimana mensukseskan suatu kampanye/kegiatan yang melibatkan masyarakat dalam hal ini civitas mahasiswa, dibutuhkan strategi untuk memengaruhi publik dengan pesan-pesan politik, tentang kerjasama dan kebersamaan dalam satu tim agar tujuan yang diharapkan dapat direspon positif oleh orang sekitar. Dengan adanya gerakan ini saya bisa belajar untuk merencanakan, mengikuti proses dan mengatasi hambatan dari sebuah kegiatan.

Hambatan yang dihadapi
Awalnya gerakan kami kurang mendapat perizinan dari pihak kampus, namun kami rasa kegiatan kami positif. Dari team desain pamflet, saya dan tim perlu menyatukan pikiran dalam pembuatan desain, sempat ada beberapa desain yang kami ajukan ke kelompok, dan akhirnya terpilih satu desain dan disepakati oleh satu kelompok.